-->

Inilah Cara Mencerdaskan Anak Sejak di Dalam Kandungan

Siapa yang tidak ingin memiliki anak yang cerdas? Setiap orang tentu saja menginginkannya. Anak yang cerdas menjadi dambaan setiap orang tua karena bisa menjadi kebanggan tersendiri. Akan tetapi, apakah setiap orang tua sudah mendidik anaknya sejak di dalam kandungan?
Inilah Cara Mencerdaskan Anak Sejak di Dalam Kandungan

Pendidikan anak semestinya dimulai sejak anak masih di dalam kandungan. Para ahli menyarankan agar setiap orang tua memberikan rangsangan terhadap otak anak ketika masih menjadi janin atau sebelum proses kelahirannya. Perangsangan otak janin dinilai dapat membawa dampak yang positif, yaitu membentuk sel-sel otak anak. Dengan demikian buah hati nantinya dapat memiliki kemampuan yang melebihi lainnya setelah dilahirkan.

Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam melatih kecerdasan anak sejak masih di dalam kandungan. Dengan rajin melakukannya maka nantinya anak berpotensi memiliki tingkat kecerdasan anak yang lebih baik.

1# Jaga nutrisi saat kehamilan
Perkembangan otak janin sangat dipengaruhi asupan nutrisi ibu saat kehamilan. Sehingga, janin memerlukan asupan nutrisi yang cukup dari ibu. Ibu yang sedang hamil harus menjaga pola makannya untuk mencukupi kebutuhannya dan kebutuhan nutrisi si buah hati. Otak janin juga diyakini mengalami perkembangan yang cukup pesat selama sembilan bulan kehamilan daripada setelah dia dilahirkan. Dengan demikian, salah satu cara mencerdaskan anak sejak di dalam kandungan adalah dengan menjaga asupan nutrisi ibu. Ibu yang sedang hamil harus memprioritaskan makanan yang mengandung protein, seperti daging maupun makanan yang banyak mengandung vitamin A, B, C, seperti buah-buahan dan juga sayuran. Berbagai vitamin penting lainnya seperti Omega 3, Asam Folat, DHA, AA, Zat besi, vitamin B1 dan B6 juga harus tercukupi asupannya, salah satunya dengan minum susu hamil.

2# Hindari zat yang berbahaya bagi tubuh
Janin yang berada di dalam kandungan harus terhindar dari berbagai zat yang membahayakan, seperti zat-zat yang terkandung dalam  asap rokok, obat-obatan terlarang atau di luar resep dokter, dan juga alkohol. Zat-zat berbahaya ini selain dapat menyebabkan catat maupun kerusakan organ juga dapat membahayakan perkembangan otak bayi. Sehingga, sebaiknya ibu yang sedang hamil menjauhkan diri darinya.

3# Jaga komunikasi dengan bayi saat masih di dalam kandungan
Janin yang berada di dalam kandungan dapat merasakan apa yang dirasakan ibunya. Selain itu, ia dapat diajak komunikasi oleh orang tuanya meski masih di dalam kandungan. Tak hanya sekadar dapat menendang saja.

Berbagai stimulus perlu diberikan sebagai bentuk komunikasi dengannya. Mulai dari diajak berbicara atau disapa, diperdengarkan musik atau bacaan Quran bagi yang beragama Islam, maupun stimulus lainnya. Pastikan janin selalu diajak komunikasi untuk merangsang kecerdasannya. Segala bentuk komunikasi yang dilakukan dengan janin di dalam kandungan dapat bermanfaat baginya kelak di setelah dilahirkan.

Selain 3 tips tersebut, masih banyak cara yang dapat kita lakukan untuk melatih kecerdasan anak, diantaranya dengan menghindari makanan yang mengandung pengawet maupun zat kimia lainnya, menghindarkan diri dari stress selama kehamilan, mengajaknya bermain, maupun dengan terapi sentuhan. Pastikan asupan gizi terjaga dengan minum susu hamil secara rutin.


Semoga bermanfaat! 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel