-->

Empat Kiat Jitu Berguru Teknologi Bagi Seorang Guru


Anda ingat syarat menjadi seorang guru? Harus pintar. Pintar bukan hanya dalam kategori pelajaran yang ditekuni saja, namun dikala ini guru dituntut untuk berilmu bersosialisasi, memperlihatkan penjelasan, dan tentu saja berilmu teknologi.Tapi tunggu dulu

Untuk kategori yang ketiga atau berilmu teknologi, tampaknya banyak guru yang masih belum bisa mencapainya. Ketertinggalan seorang guru dalam bidang teknologi bisa Anda lihat secara jelas. Coba tanyakan kepada banyak guru di luar sana, apakah mereka bisa mengirim file melalui email? Apakah mereka bisa menciptakan slide power point untuk mengajar? Mungkin lebih banyak didominasi menjawab ya apabila Anda bertanya ke guru-guru di kota besar. Namun untuk di tempat pedesaan? Mayoritas akan menjawab tidak.

Sebagian besar dari mereka mengungkapkan dua alasan yaitu tidak mempunyai kemudahan menyerupai komputer atau laptop, dan tidak ada waktu alasannya yakni sibuk dengan urusan keluarga di rumah. Tetapi jangan khawatir, alasannya yakni artikel ini akan memperlihatkan kiat-kiat jitu biar Anda bisa mencar ilmu teknologi sampai menguasainya. Selamat membaca.


Mengetahui Dampak Dari Gaptek


Dengan mengetahui dampak-dampak gaptek, niat Anda untuk mencar ilmu akan semakin terbangun. Kemudian, rasa takut Anda juga semakin besar kalau tidak menguasai teknologi dengan baik. Apa akhir gagap teknologi bagi seorang guru? Antara lain yakni sebagai berikut.

Pertama, bidang keilmuan yang dimiliki oleh seorang guru bisa terus berkurang alasannya yakni tidak melaksanakan pencarian sumber ilmu di dunia Internet.

Kedua, guru bisa kalah berilmu dengan muridnya alasannya yakni murid dikala ini sudah memakai dunia internet dan komputer sebagai basis pembelajaran meraka.

Ketiga, sewaktu teknologi dibutuhkan, guru tidak bisa menggunakannya. Misalnya, ketika harus mengirim file melalui Email. Pengiriman file menjadi tertunda bahkan batal alasannya yakni guru tidak mengerti bagaimana cara mengoperasikan email.

Niat Serius dan Luangkan Waktu

30 menit saya rasa sudah cukup untuk mencar ilmu beberapa bab dalam teknologi. Satu hal yang penting yaitu niat Anda untuk belajar. Ketika Anda sudah meniatkan diri untuk mempelajari teknologi, maka tidak ada istilah tidak sempat atau tidak ada waktu. Luangkan meski 30 menit dan lakukan setiap hari.

Meyakini Teknologi Bukan Teroris


“Takut rusak, takut salah, takut tidak berfungsi” banyak yang mengeluhkan semua hal tersebut apabila dihadapkan pada komputer. Sekarang saya ingin bertanya, Itu yakni komputer atau teroris?
Komputer itu canggih dan ketika Anda hanya salah ketik atau salah tekan, maka sangat gampang untuk mengembalikannya menyerupai semula. Di dalam komputer yakni sistem yang berjulukan Undo dan Redo. Dua buah perintah inilah yang bisa menghapus kesalahan dan mengembalikannya menyerupai semula. Jangan takut lagi dan coba saja. Undo dan Redo siap membantu Anda.

Siapkan Mentor atau Mentor Diri Anda



Akan lebih baik kalau Anda mempunyai seorang mentor yang sanggup memandu Anda dalam mempelajari ilmu-ilmu penting di dunia Internet dan komputer. Kendati demikian, Anda bisa menjadi mentor untuk diri Anda sendiri. Artinya, carilah info sebanyak-banyaknya kemudian aplikasikan dalam pembelajaran atau coba-coba saja setiap fitur yang ada di komputer tersebut. Misalnya, Anda ingin mencar ilmu Microsoft Word namun Anda tidak mempunyai seorang mentor dan tidak mempunyai sumber belajar. Jadi, cara yang paling relevan yakni mencoba setiap fitur yang ada di Microsoft Word tersebut. Bagaimana kalau rusak? Tenang saja, komputer tidak akan rusak hanya alasannya yakni salah tekan pada fitur Microsoft Word.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel