-->

TIPS TARIK PESERTA DIDIK DI DAPODIK SECARA ONLINE

Ditahun ajaran baru 2017/2018 ini, operator sekolah mulai disibukkan dengan entri data peserta didik baru. Operator Jenjang SD akan entri data peserta didik dari jenjang PAUD, operator SMP akan entri data peserta didik baru dari jenjang SD/MI, dan Operator SMA/SMK akan entri data peserta didik baru jenjang SMP/MTs. Kesibukan ini merupakan rutinitas tahunan operator ketika menyambut tahun ajaran baru.
Dalam pengentrian data peserta didik baru, tentunya data yang perlu disiapkan adalah data yang akurat. Hal ini dikarenakan data tersebut akan berguna bagi jenjang berikutnya dan tidak terjadi tumpang tindih kesalahan data pada jenjang berikutnya.
Untuk mengurangi kesalahan data, operator dapat menempuh dua cara terkait dengan entri peserta didik baru. Langkah yang pertama adalah operator dapat melakukan teknik entrian data secara manual. Hal yang perlu dipersiapkan adalah data dari formulir PPDB yang sudah terisi identitas peserta didik untuk mengetahui rincian data peserta didik, data dari kartu keluarga untuk mengetahui Nomor Induk Kependudukan (NIK), data dari Akte Kelahiran untuk mengetahui nomor registrasi akte peserta didik, dan data penunjang lainnya seperti kartu NISN atau Surat Keterangan NISN dari sekolah asal untuk memastikan bahwa dia pemilik NISN tersebut (yang nantinya dapat digunakan untuk kepentingan verval NISN peserta didik). Langkah ini harus dilakukan ekstra hati-hati, jangan sampai ada penulisan yang salah baik nama, tempat tanggal lahir maupun data rincian yang lain.
Selanjutnya, langkah kedua adalah operator dapat melakukan teknik entrian data peserta didik secara online. Langkah ini tergolong langkah yang paling mudah untuk dikerjakan oleh operator dengan kualitas data entrian cukup valid. Hal-hal yang dibutuhkan oleh operator untuk melakukan langkah kedua ini adalah 1). Mempersiapkan jaringan yang digunakan. Karena ini sifatnya online, maka operator tentunya menyiapkan jaringan terlebih dahulu. Jaringan tersebut bs berupa speedy, telkomsel, satelit dan lain-lainnya. 2). Operator menyiapkan data yang dibutuhkan untuk tarik peserta didik secara online. Adapun data yang dibutuhkan adalah data Nama, NISN serta alamat sekolah asal berupa nama, kecamatan, kabupaten dan propinsi. 
Setelah operator mempersiapkan data yang diperlukan, langkah berikutnya adalah sebagai berikut: 
  • Kunjungi laman dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id
Laman ini menyediakan berbagai fitur yang sangat diperlukan oleh operator yang salah satunya adalah fitur tarik peserta didik. Fitur ini memberikan keunggulan berupa data yang berkesinambungan dari jenjang sebelummnya. Diharapkan fitur ini menyajikan data yang tetap valid dan berkualitas. Fitur ini memberikan kemudahan bagi operator sekolah atas lamanya waktu yang digunakan dalam pengentrian data secara manual. 
Untuk login ke laman tersebut, operator dapat menggunakan user dan pasword dapodiknya tanpa menggunakan kode registrasi. Tunggu proses login selesai.
  • Pilih menu tarik peserta didik
Menu ini terletak dibawah menu profile sekolah disebelah kiri. Anda hanya klik sekali pada menu tersebut untuk memunculkan form isian untuk tarik peserta didik. 
  • Lengkapi Data Isian yang berkaitan dengan alamat sekolah asal
Pada langkah berikut ini, anda diwajibkan memilih data isian alamat sekolah asal mulai dari jenis pendaftaran (berupa siswa baru dan siswa pindahan/mutasi), Propinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Nama Sekolah Asal. Semua harus dilengkapi agar didalam pencarian siswa tidak mengalami kendala. 
  • Cari Nama Peserta Didik
Untuk mencari nama peserta didik, langkah yang perlu dilakukan adalah mengentri nama peserta didik, lalu pilih tombol cari. Jika tidak ditemukan, coba lakukan teknik pencarian dengan mengentri NISN. Setelah nama peserta didik muncul, silahkan pilih tombol berwarna biru yang berada disebelah kanan. Langkah berikutnya adalah tunggu proses munculnya tombol konfirmasi penarikan data.
  • Konfirmasi Penarikan Data Peserta Didik
Setelah proses pencarian selesai, silahkan lanjutkan dengan langkah berikutnya yaitu konfirmasi penarikan data peserta didik dengan memilih konfirmasi proses mutasi. Dengan memilih tombol ini, sistem akan memproses penarikan data peserta didik dari sekolah asal ke sekolah anda
  • Lakukan sinckronisasi dapodik
Sinkronisasi dapodik perlu dilakukan setelah anda selesai tarik peserta didik di laman tersebut. Data hasil proses penarikan akan masuk ke lokal setelah selesai sinkron. Cara melihat apakah proses hasil tarik online ini berhasil atau tidak, silhkan anda klik menu peserta didik, lalu cari nama yang sebelumnya kita inputkan untuk tarik online. Anda juga bisa lakukan langkah pengecekan melalui menu anggota rombel, silahkan anda perhatikan nama-nama siswa yang tidak masuk kedalam rombel.
Demikianlah tips tarik peserta didik di Dapodik secara online. Mudah-mudahan bermanfaat bagi semua.





Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel