-->

INGIN JADI KAYA ?? BACA HADITSNYA, INSHA ALLAH BISA !

 
SitusBerbagi.com - Mungkin, tidak ada seorang pun di Dunia ini yang tidak mau menjadi kaya. Banyak orang bekerja sangat keras dan melakukan pengorbanan yang tidak sedikit baik berupa materi maupun non materi untuk menjadi kaya. Dan dalam agama sekalipun menjadi kaya tidak dilarang bahkan dianjurkan. Yakni menjadi hamba yang kaya dan bersyukur. 
Islam memiliki pandangan yang berbeda mengenai defenisi kaya seperti dalam hadits Rasulullah SAW berikut : 

لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ الْعَرَضِ ، وَلَكِنَّ الْغِنَى غِنَى النَّفْسِ

“Kaya itu bukanlah banyaknya harta. Namun kaya yang sebenarnya adalah kaya hati.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari hadits di atas terlihat bahwa kaya dalam konsep islam ternyata bukan semata terkait dengan harta. Namun lebih kepada makna non materil berupa kekayaan hati. Yakni hati yang mampu bersyukur dengan apa yang telah dikaruniakan Allah kepadanya. 
Rasulullah SAW pun mempertegas itu dalam hadits berikut : 

يَا أَبَا ذَرّ أَتَرَى كَثْرَة الْمَال هُوَ الْغِنَى ؟ قُلْت : نَعَمْ . قَالَ : وَتَرَى قِلَّة الْمَال هُوَ الْفَقْر ؟ قُلْت : نَعَمْ يَا رَسُول اللَّه . قَالَ : إِنَّمَا الْغِنَى غِنَى الْقَلْب ، وَالْفَقْر فَقْر الْقَلْب

 “Wahai Abu Dzar, apakah engkau memandang bahwa banyaknya harta itulah yang disebut kaya?” Aku (Abu Dzar) menjawab, “Betul.” Beliau bertanya lagi, “Apakah engkau memandang bahwa sedikitnya harta itu berarti fakir?” Aku menjawab, “Betul ya Rasulullah.” Lantas beliau bersabda, “Sesungguhnya yang namanya kaya adalah kayanya hati sedangkan fakir adalah fakirnya hati” (HR. Ibnu Hibban; shahih)

Jadi menurut Rasulullah, hakikat kaya bukanlah karena banyaknya harta. Melainkan dilihat dari karakternya yang tidak merasa kekurangan, justru merasa cukup dengan pemberian Allah dan ringan tangan dalam membantu sesama dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadanya.

Sehingga inilah pangkal dari kemurahan orang untuk gemar bersedekah dimana Allah menjanjikan baik dalam hadits maupun Al-Qur'an bahwa barang siapa yang memberikan pinjaman (sedekah) yang baik dengan ikhlas dan ridho maka Ia akan menggantinya 10 kali lipat bahkan 1000 kali lipat. Jika itu yang terjadi (dan memang pasti terjadi) kita tidak perlu heran bagaimana sedekah dapat membuat kita menjadi kaya.

So, semoga setelah membaca hadits ini kita menjadi ringan untuk bersedekah dan menjadi kaya karena sedekah tersebut. Amin

Sumber :  bersamadakwah.net

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel