-->

TIGA HAL YANG HARUS DIHADAPI OPS SAAT MEMBUAT ADMINISTRASI UTS/UAS/TKD/UKK

Assalamualaikum Wr Wb.

Salam santun dari saya. :)
Pertama, marilah kita senantiasa bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Selanjutnya saya sampaikan dahulu, bahawa tulisan ini adalah tulisan saya, dan dari pemahaman maupun sudut pandang saya. Tidak ada tujuan tidak baik. Jadi mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati Anda.

membuat administrasi uts uas ukk

Administrasi Ulangan Tengah Semester (UTS), Ulangan Akhir Semester (UAS), Tes Kemampuan Dasar (TKD), Ulangan Kenaikan Keas (UKK), dan Ujian harus lah ada. Kenapa harus ada administrasi seperti itu ya? Mungkin karena ini sebagai bukti dan untuk memperlancar kegiatan tersebut. Setiap sekolah pastilah mengadakan penilaian untuk menilali peserta didiknya, hal ini termasuk di dalam kegiatan kegiatan ulangan ini.


Membuat administrasi seperti ini merupakan bagian dari pekerjaanku sebagai Operator Sekolah. Meskipun banyak yang menyepelekan hal ini, membuat administrasi tidaklah semudah apa yang dibayangkan dan membutuhkan waktu juga.

Didalam administrasi UTS, UAS, TKD, UKK, dan Ujian secara umum, kalau ditempat saya isinya sebagai berikut:

  1. Cover
  2. Daftar Isi
  3. SK Penyelenggaraan UAS
  4. Tata Tertib Pengawas
  5. Tata Tertib Peserta
  6. Jadwal
  7. Rekap Jumlah Peserta Siswa
  8. Daftar Peserta
  9. Daftar Pengawas
  10. Denah Lokasi Ruang
  11. Kode Bel
  12. Anggaran Belanja

Masih sangat sederhana tapi itulah beberapa hal yang ada di dalam administrasi UTS, UAS, TKD, UKK, dan Ujian di tempat saya berkerja. Kalau Ujian lebih lengkap lagi. Itu semua yang saya buat, masing-masing sekolah tidaklah sama, tetapi sepertinya tak jauh berbeda lah hehhee. Kalau di tempat Anda bagaimana?

Dan saya akan sharing hal-hal yang membuat saya merasa kesulitan saat pembuatan administrasi kegiatan ini. Wkkwkwkwk kesulitan kok disharing.. ya tak apalah kali aja Anda punya solusinya... hehehe. Okey tanpa basa-basi lagi monggo dilihat:

1. Jadwal dari kantor UPT atau Dinas belum turun

Jadwal merupakan hal terpenting dalam sebuah kegiatan. Coba deh Anda bayangkan jika misal sekarang sudah hari Sabtu  belum menerima jadwal kegiatan padahal Senin besok kegiatan UTS/UAS/UKK sudah dimulai. Pastilah bikin pusing.. Walaupun hari Minggu bisa lembur tapi masa hari Minggu masuk? Tetapi tidak seekstrim ini kok, misal cuma dikasih waktu 3 hari untuk menyelesaikan Administrasi, kalau saya ini masih terasa cukup berat. Karena setiap yang saya ketik banyak berhubungan dengan jadwal, seperti: jadwal itu sendiri, daftar hadir siswa, jadwal pengawas, kan lumayan banyak. Ditambah kalau kita harus membuat kartu peserta tes yang didalamnya ada jadwalnya? Hmm untunglah ditempat saja tidak menggunakan kartu peserta, karena masih SD. Oh iya sebelumnya saya sudah pernah posting cara membuat kartu peserta ulangan dengan Ms. Excel dengan rumus Vlookup.

2. Belum mengadakan rapat sekolah

Rapat sekolah juga sangat penting. Saya tiap hari berangkat tetapi kok sepertinya belum rapat, padahal minggu depan sudah kegiatan UAS. Keputusan rapat ini sangat penting untuk dasar pembuatan SK yang didalamnya ada pembagian kepanitiaan, dan penandatangannan administrasi, maupun anggaran kegiatan. Ya walaupun hasil rapat ini masih jauh kalah penting dengan jadwal yang tadi sudah saya kemukaan. Efek terburuk tidak mengadakan rapat, adalah kita samakan saja panitia, dan tanggalnya disesuaikan sendiri. Hehe.. tapi ini tindakan yang tidak baik. Karena secara umum yang paling penting adalah siapa panitianya, itu menurut saya loh..

3. Anggaran kegiatan tidak jelas

Nah satu lagi yang bisa mengganjal proses pengetikan administrasi kegiatan UAS, yaitu Anggaran Belanja, Kalau Rapat sudah ditentukan Bendaharanya kita bisa meminta Bendahara untuk membuat anggaran belanja. Tetapi ini tidak secepat dan semudah kelihatannya walaupun secara pedoman untuk anggaran tersebut adalah Rencana Anggaran Belanja Sekolah (RAPBS) yang selanjutnya menjadi Anggaran Belanja Sekolah (RAPBS) telah dibuat di awal tahun pelajaran. Saya pun memahami, guru harus mengajar dan waktu untuk membuat Anggaran Kegiatan ini sangat minim.

Begitulah problematika saya sebagai OPS ketika membuat administrasi sekolah. Semua elemen harus bekerja sama dengan baik, Kepala Sekolah, Guru, dan Operator Sekolah karena tidak bisa dipungkiri ketika guru disibukan dengan administrasi maka konsentrasi guru ketika pembelajaran bisa terpecah. Dan semoga pendidikan di Indonesia makin maju.


Konsideran SK PBM Tahun 2014

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel